Pada sesi konferensi pers terkait skandal media sosial yang terjadi di Barcelona, Kamis waktu setempat (19/2/2020), Bartomeu menyelipkan pernyataan perihal sanksi yang dijatuhkan UEFA terhadap Manchester City atas pelanggaran regulasi Financial Fair Play (FPP).
"Saya ingin berterima kasih kepada UEFA terkait FPP, mereka telah melakukan pekerjaan yang fantatis dalam beberapa tahun terakhir," kata Bartomeu.
"Kami melakukan investigasi rutin dan telah mendukung UEFA dalam segala hal yang mereka lakukan di sepak bola," imbuh presiden klub yang sedang jadi sorotan tersebut.
Pep Guardiola, pelatih Manchester City, yang juga mantan pemain sekaligus pelatih Barcelona, angkat bicara perihal pernyatan Bartomeu.
"Jika mereka senang kami diskors, saya katakan kepada presiden Barcelona, kami akan banding," ujar Guardiola.
'Kami di City sekarang percaya pada apa yang telah klub lakukan, sehingga itulah yang akan kami lakukan. Kami akan mengajukan banding dan mungkin itu terjadi, tapi jangan berisik, Barcelona," sentil pelatih asal Spanyol itu.
"Itu saran saya, karena semua orang kadang-kadang terlibat dalam sebuah situasi. Kami akan mengajukan banding dan semoga di masa depan kami bisa bermain di Liga Champions melawan Barcelona," imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, UEFA menjatuhkan sanksi larangan berkompetisi di turnamen Eropa selama dua tahun plus denda 30 juta euro kepada Manchester City atas pelanggaran FPP.
Bandar Judi Bola Sbobet terpercaya di Indonesia, langsung cus pasang team favorit mu dan menang bersama Luckybet89 !!