JACKPOT89.INFO - Inter Milan saat ini tengah menjalani masa karantina secara pribadi lantaran virus corona. Penyerang andalan I Nerazzurri, Romelu Lukaku kemudian buka suara, menyebut dirinya saat ini merindukan keluarganya.
Sebelumnya, Italia diketahui mengisolasi seluruh wilayahnya usai jadi negara di Eropa yang paling parah terdampak oleh virus COVID-19. Sudah ada 3.405 kematian yang terjadi di Italia yang disebabkan oleh virus tersebut, bahkan melampaui Cina.
Mengutip dari The Sun, Lukaku yang kemudian diwawancarai Ian Wright mengaku merindukan kehidupan sehari-hari dan memikirkan kondisi keluarganya, terutama sang ibu, Adolphine, yang diketahui mengidap diabetes.
Bandar Judi Bola Sbobet terpercaya di Indonesia, langsung cus pasang team favorit mu dan menang bersama Luckybet89 !!
"Saya tak bisa pergi keluar, saya tak bisa latihan. Sudah sembilan hari,” cerita eks penyerang Manchester United tersebut.
"Saya rindu kehidupan seperti biasa itu. Bersama dengan ibu dan anak saya. Bahkan bersama saudara saya dan orang-orang di luar. Saya memikirkan semua orang,” lanjut Lukaku.
"Ini buruk. Kamu tak boleh berkomunikasi dengan manusia. Saya merindukan latihan dan memainkan pertandingan di depan fans. Sekarang kamu mulai bersyukur dengan apa yang kamu punya,” ujar Lukaku.
Bandar Judi Bola Sbobet terpercaya di Indonesia, langsung cus pasang team favorit mu dan menang bersama Luckybet89 !!
Namun, Lukaku sadar dirinya memang harus hati-hati untuk tidak menyentuh orang-orang, karena berisiko menularkan virus. Terlebih ibunya yang saat ini menderita diabetes punya risiko lebih besar bila terjangkit virus COVID-19 tersebut.
"Ibu saya bahkan tidak bepergian keluar lagi sekarang. Dia hanya keluar ke halaman belakang atau malam-malam dia jalan dan kemudian tak lama kembali," terang Lukaku.
Lukaku sukses pindah ke Inter Milan dengan mahar sebesar 73 juta paun dari Manchester United di bursa transfer musim panas lalu. Adapun penyerang berusia 26 tahun tersebut tampil gemilang di 25 laga Serie A, mencatat 17 gol dan 2 asis