Starting XI Gabungan MU dan Liverpool: Van Dijk-Maguire, Fabinho-Pogba, dan Salah-Ronaldo

jackpot89.info - Manchester United bertemu si pesaing classic Liverpool pada minggu kesembilan Premier League 2021/22, Minggu (24/10/2021) malam WIB. Laga di Old Trafford ini direncanakan kick-off 22:30 WIB.

Tanding yang hendak ditayangkan langsung SCTV ini akan jadi pertempuran beberapa pemain bintang di ke-2 tim.

Manchester United punyai beberapa pemain hebat di baris serang. Selainnya Cristiano Ronaldo, ada Jadon Sancho, Marcus Rashford, dan Mason Greenwood. Sementara, di tim Liverpool, ada Sadio Mane, Mohamed Salah, dan Roberto Firmino yang punyai kualitas hebat.

Selainnya beberapa nama di atas, masih banyak pemain bintang lain dikubu United dan Liverpool. Ada Bruno Fernandes, Jordan Henderson, Fabinho, Paul Pogba, Virgil van Dijk, sampai David de Gea.

Lalu, dengan demikian jumlahnya pemain bintang pada tanding Manchester United versus Liverpool, siapa yang pantas masuk ke starting XI gabungan pemain terbaik ke-2 team? Berikut versus dari Bola.net.


Alisson Becker

Tidak ada yang menyangsikan David de Gea di awal musim ini. Ia bermain bagus dan pantas jadi opsi khusus di bawah garis United. Tetapi, di tim Liverpool, ada Alisson yang juga spesial.

Alisson menulis empat nirbobol dari 7 pertandingan dimainkan di Premier League. Sementara, De Gea baru saja sekali nirbobol. Alisson unggul dalam soal kekuatan kuasai bola dan melepaskan umpan build-up.



Trent Alexander-Arnold

Aaron Wan-Bissaka tampil stabil untuk United. Tetapi, bila perbandingannya ialah Alexander-Arnold, karena itu Wan-Bissaka harus senang jadi yang ke-2 mengarah pada perform awalnya musim 2021/2022 ini.

Pemain 23 tahun sudah membuat tiga assist untuk Liverpool selama ini. Ia punyai kekuatan spesial dalam soal serang. Bahkan juga, Alexander-Arnold seringkali menjadi pemain yang tentukan arah dan mengawali gempuran The Reds.


Virgil van Dijk

Salah satunya argumen kembalinya perform terbaik Liverpool di awal musim 2021/2022 ialah Virgil van Dijk. Ia datang dari cidera yang membuat mangkir untuk saat benar-benar lama musim 2020/2021 kemarin.

Berbicara masalah Van Dijk kurang cukup cuman masalah kekuatan bertahan, lakukan tekel, intercept, dan tanding satu musuh satu saja. Van Dijk juga ahli saat lakukan buil-up. Ia benar-benar cermat dalam melepaskan umpan dan punyai watak pimpinan.


Harry Maguire

Bila Raphael Varane tidak cidera, karena itu ia yang hendak jadi opsi. Karena tidak ada Varane, Maguire masuk ke starting XI opsi. Maguire unggul dari Joel Matip, Joe Gomez, atau Victor Lindelof.

Maguire banyak mendapatkan kritikan. Tetapi, ia punyai mentalitas yang paling kuat. Sebagai bukti, selesai tampil jelek di pertandingan menantang Leicester, Maguire sanggup tampil cukup kompak saat bertemu Atalanta. Khususnya pada set ke-2 .


Luke Shaw

Opsi yang susah untuk status bek kiri, ada Luke Shaw dan Andy Robertson. Ke-2 nya punyai watak yang hampir serupa. Mereka sama agresif, punyai kekuatan serang, dribel, dan umpan crossing yang sangatlah baik.

Tetapi, bila menyaksikan perform terbaru, Luke Shaw sedikit unggul dan patut jadi opsi. Shaw bermain benar-benar bagus. Ia mulai bertambah dalam segi bertahan. Kekuatan melepaskan crossing dan eksekusi bola mati bertambah.


Fabinho

Fabinho bermain benar-benar stabil untuk Liverpool. Ia kemungkinan tidak mendapatkan sanjungan seperti Mohamed Salah atau Virgil van Dijk. Tetapi, peranannya di baris tengah benar-benar penting walaupun sedikit yang menyorotinya.

Sebagai contoh, Liverpool kecolongan 2 gol saat bertemu Atletico Madrid. Gol itu terbentuk saat Fabinho masih duduk di kursi cadangan. Saat Fabinho tampil, Liverpool bermain lebih rapi dan rapat di baris tengah.


Paul Pogba

Paul Pogba tampil mengagumkan di awal musim 2021/2022. Tetapi, sama seperti yang terjadi pada musim-musim awalnya, Pogba jarang-jarang tampil stabil untuk saat lama. Tetapi, kualitas Pogba masih di atas rerata pemain lain.

Pogba jadi opsi khusus dalam pola ini. Pogba punyai kekuatan passing yang baik. Ia bisa juga lakukan umpan jauh dengan tepat. Karena telah ada Fabinho yang lebih bertahan, karena itu Pogba jadi alternatif lain untuk status pivot.


Mohamed Salah

Jurgen Klopp yakini jika Salah ialah pemain terbaik dunia sekarang ini. Tolok ukurnya ialah perform cemerlang Salah di awal musim 2021/2022. Ia demikian rajin cetak gol dan tampil mengagumkan.

Pemain 29 tahun sudah cetak tujuh gol di Premier League dan 5 gol di Liga Champions. Catatan itu jadi bukti sah jika Salah sekarang ada pada tingkat permainan terbaik dan salah satunya yang terbaik di dunia.

Mason Greenwood menjadi pilihan untuk lapisan Salah.


Bruno Fernandes

Fernandes sudah jadi pemain yang sangat penting untuk United. Kontributor Fernandes untuk peristiwa bertahan kemungkinan kurang. Tetapi, ia penting dalam tiap proses gempuran.

Fernandes punyai kekuatan melepaskan umpan akhir yang sangatlah baik. Ia punyai misi yang cemerlang. Beberapa umpan Fernandes dapat mengoptimalkan kekuatan dribel dan kecepatan Salah-Mane disebelah pemain sayap.


Sadio Mane

Ada Marcus Rashford dan Jadon Sancho yang dapat isi status pemain sayap kiri. Tetapi, ke-2 pemain belumlah cukup stabil selama ini . Maka, Mane ialah opsi terbaik.

Musim kemarin, Mane tidak ada pada tingkat permainan terbaik. Tetapi, pemain dari Senegal tampil sangatlah baik awalnya musim ini. Selama ini, Mane sudah cetak 6 gol dan jadi pemain yang paling tentukan di baris depan The Reds.


Cristiano Ronaldo

Ronaldo akan mendapatkan peranan sebagai sasaran man pada starting XI. Ronaldo punyai kekuatan yang mengagumkan sebagai pembuat gol di kotak penalti. Naluri dan pergarakan Ronaldo baik sekali.

Ronaldo kemungkinan tidak menjadi 'pelayan' untuk Mane dan Salah seperti Firmino, tetapi kedatangan Ronaldo dapat membuat baris depan terlihat mengerikan untuk musuh. Kekuatan cetak golnya tidak perlu disangsikan kembali.