China Mengancam Negara yang Bantu Taiwan Secara Militer, Peringatkan Resiko Terburuk

 

jackpot89.info - China mengingatkan jika tiap negara yang memberikan dukungan Taiwan secara militer akan hadapi resiko terjelek.

Dikutip Fox News, Minggu (13/3/2022), teror itu dikeluarkan Beijing sesudah Presiden China Xi Jinping melangsungkan perbincangan diplomatik dengan Australia.

Kementerian Pertahanan Nasional China mendakwa Menteri Pertahanan Australia Peter Dutton bias ideologis sesudah menjelaskan jika Canberra akan lakukan apa saja yang mereka dapat untuk menahan China serang Taiwan, Sky News memberikan laporan.

Beijing selalu memandang Taiwan sebagai propinsi yang pisahkan diri dan bisa direngkuh kembali lagi ke China dengan paksakan bila dipandang perlu.

Sesudah Rusia menginvasi Ukraina, jalinan di antara China dan Taiwan turut disoroti. Taipei bahkan juga makin perkuat pertahanannya untuk jaga-jaga ada gempuran dari Beijing.

Taiwan menjelaskan, faksinya merencanakan untuk melipatgandakan kemampuan produksi rudal tahunannya di tahun ini.

Fox News memberikan laporan, China sudah ambil sikap yang lebih agresif pada Taiwan belakangan ini.

Beijing dengan teratur megirim jet tempurnya ke zone pertahanan udara Taiwan tahun kemarin.

Bulan kemarin, saat Rusia mengawali inavsinya ke Ukraina, sembilan pesawat China masuk zone pertahanan udara Taiwan, memacu alarm peringatan dari negara pulau itu.

Komandan Instruksi Indo-Pasifik AS Laksamana John Aquilino menjelaskan, faksinya terus menyimak kekuatiran yang tumbuh di teritori itu.

Dalam pada itu, anggota parlemen Taiwan Lin Chu-Yin menjelaskan ke Bloomberg jika agresi Rusia ke Ukraina mengirimi signal ke China jika tidak gampang merampas Taiwan.

"Perang (Presiden Rusia Vladimir) Putin mengirim signal ke China jika tidak gampang untuk merampas Taiwan sama seperti yang dipikirkan," kata Lin.

"Dan itu memutus dogma jika seorang bisa secara mudah menaklukkan negara yang lain lebih kecil ataupun lebih kurang kuat secara militer dengan rudal," ikat Lin.