jackpot89.info - Istri Putra Siregar, Septia Yetri Opani minta keadilan untuk suaminya yang saat ini sedang di penjara.
Seperti dijumpai, Putra Siregar di penjara sesudah diputuskan sebagai terdakwa kasus sangkaan pengerubutan bersama Rico Valentino.
"Kami masyarakat negara Indonesia. Kami punyai hak yang serupa untuk keadilan," catat Septia Yetri Opani di Instagram Story account @septiasiregar17, diambil Kompas.com, Rabu (27/4/2022).
Septia Yetri Opani minta keadilan karena bingung mengapa suaminya dapat secara cepat masuk penjara.
Walau sebenarnya, menurut Septia, Putra Siregar bukan lah seorang pembunuh dan koruptor.
"Suamiku bukan pembunuh. Suamiku bukan koruptor. Tetapi mengapa secara cepat suamiku masuk penjara?" catat Septia plus tambahan emoji menangis.
"Jahat dzolim. Itu yang kupikirkan," catat Septia kembali.
Awalnya, Septia Yetri Opani mengutarakan jika si suami cuma bela temannya, Rico Valentino yang saat itu dikerubut.
Hal tersebut disingkap Septia dalam uploadnya di sosial media. Dia mengupload pembicaraannya dengan Chandrika Chika.
Dalam upload itu , Septia minta Chandrika Chika untuk bersaksi dengan jujur mengenai apa yang terjadi di TKP. Karena, Chika berada di tempat peristiwa waktu itu.
"Ini hari kamu kan jadi saksi dan katakan bagaimana Rico, bagaimanapun juga dikerubut sampai remuk bonyok demikian," catat Septia.
"Suami saya terang sekali belain Rico. Saksikan Rico semacam itu. Kasihan saya punyai anak-anak. Setiap hari harus cariin ayahnya dan saya setiap hari mutar otak buat jawab pertanyaan anak-anak saya," tulisnya kembali.
Septia Yetri Opani lalu minta Chandrika Chika tidak untuk mengikutsertakan Putra dalam soal apa saja.
"Minta entengkan dengan kesaksian kamu. Bang Put memang ingin misahin Rico," papar Septia.
Seperti dijumpai, Chandrika Chika telah memberi kesaksiannya ke faksi kepolisian berkaitan pengerubutan yang mengikutsertakan Putra Siregar dan Rico Valentino.
Dijumpai, Putra bersama Rico diperhitungkan mengerubut MNA atau N di salah satunya cafe teritori Senopati, Jakarta Selatan, 2 Maret 2022.
Sekarang ini, Putra Siregar dan Rico Valentino sudah diputuskan sebagai terdakwa dan ditahan sepanjang 20 hari.
Penahanan ke-2 nya akan diperpanjang jika proses penyelidikan belum usai.