jackpot89.info - Tubuh interograsi Rusia tengah menyelidik laporan media yang menyebutkan kedatangan pasukan khusus militer Inggris, Special Air Servis (SAS), di Ukraina.
Berdasar laporan media Rusia, RIA Novosti, beberapa pakar sabitase dari SAS sudah dikeluarkan ke Ukraina barat, seperti dikutip Reuters, Sabtu (23/4/2022).
RIA Novosti mencuplik seorang sumber keamanan Rusia yang menjelaskan jika sekitaran 20 anggota SAS sudah dikirimkan ke daerah Lviv.
SAS ialah pasukan elite militer Inggris yang dilatih untuk lakukan operasi khusus, penginderaan, dan kontra-terorisme.
Dalam sebuah pengakuan, Komite Interograsi Rusia menjelaskan akan tindak lanjuti laporan dari media itu.
RIA Novosti menunjuk, pasukan SAS itu menolong dinas khusus Ukraina dalam atur sabotase di daerah Ukraina.
Seorang jubir Kementerian Pertahanan Inggris malas memberi komentar saat diminta info dari Reuters berkenaan kedatangan pasukan SAS di Ukraina.
Awalnya, Inggris menjelaskan sudah mengirimi pelatih militer ke Ukraina awalnya tahun ini untuk memberikan instruksi pasukan lokal dalam memakai senjata anti-tank.
Pada 17 Februari, seminggu saat sebelum Rusia menginvasi Ukraina, Inggris mengatakan sudah menarik semua pasukannya dari Ukraina, terkecuali pasukan yang dibutuhkan membuat perlindungan duta besarnya.
Tidak terang cara apa yang diperkirakan Komite Interograsi Rusia untuk menyikapi keterkaitan SAS di Ukraina.
Tetapi, jika pasukan dari beberapa negara NATO betul-betul datang di Ukraina, resikonya akan serius.
Masalahnya Rusia awalnya sudah mengingatkan ke Barat tidak untuk merintangi agresinya ke Ukraina.
Selekasnya melengkapi data diri kamu untuk ikut-ikutan program #JernihBerkomentar.