Profil Ferran Torres, Pemain Eksplosif Pengidola Cristiano Ronaldo

JACKPOT89.INFO - Manchester City resmi menggaet pemain sayap Valencia, Ferran Torres, dalam transfer senilai 20,8 juta pouund pada Rabu (5/8/2020) dini hari WIB. Ini profil Ferran Torres, winger yang bakal beraksi di Liga Inggris musim depan.
Kendati masih berusia 20 tahun, Ferran Torres sudah dua tahun terakhir menjadi pemain andalan Valencia.
Pemain bernama lengkap Ferran Torres Garcia ini membuat debutnya di tim utama pada November 2017 pada laga Copa del Rey kontra Real Zaragoza.
Beberapa pekan kemudian, Ferran Torres tampil pertama kali di LaLiga pada pertandingan kontra Eibar.
Ia menjadi pemain kelahiran 2000an pertama yang tampil di kasta teratas Liga Spanyol.
Pergi meninggalkan klub yang ia cintai sejak kecil, mentalitas Ferran Torres sudah jelas.
"Sebagai pemain, saya menganggap diri saya ambisius, seseorang yang ingin menang, menang, dan menang… seiring berjalannya waktu, Anda merasa lebih siap," tuturnya kepada BBC.
"Anda lebih ingin menerima tantangan, perubahan lingkungan. Ya, saya rasa saya siap."
"Di dalam, saya selalu berpikir saya adalah yang terbaik, saya ingin menjadi yang terbaik, dan saya bekerja untuk menjadi yang terbaik."
"Jika Anda tidak berpikir seperti itu, tak ada yang percaya Anda adalah yang terbaik," lanjut pemain asli Valencia itu lagi.
Kelebihan-kelebihan Ferran Torres adalah kecepatan dan dribbling si kulit bundarnya.
Pemain kelahiran 29 Februari 2000 ini juga tak terduga dalam menyerang.
Sebagai seorang pemain sayap modern, Ferran Torres dapat memotong ke dalam dan tenang dalam penguasaan bola.
Sang pemain dapat bermain di kedua sayap, mengutamakan kaki kanan walau kaki kirinya juga tidak lemah.
Torres pernah bermain sebagai penyerang dan dapat juga beroperasi sebagai pemain nomor 10.
"Ferran sejatinya adalah pemain sayap murni. Ia menyerang dengan banyak kekuatan dan juga kualitas," tutur Pedro Campos, seorang jurnalis dari koran lokal, Las Provincias.
"Permainan terbaiknya muncul kala ia berakselerasi melewati pemain, dribel melewati bek, dan menuju gawang."
"Kelemahan terbesarnya adalah kemampuan bertahan, sulit baginya untuk kembali ke posisi. Namun, tak sedikit pemain di Eropa yang bisa menyamai cara eksplosif ia dalam menyerang," ujarnya lagi.
Tak heran apabila sang pemain sendiri mengatakan gaya bermain Pep Guardiola merupakan salah satu alasan ia menerima pinangan Manchester City.
"Pep Guardiola mendorong gaya bermain sangat terbuka dan agresif, saya suka itu. Ia manajer dengan rekor terbukti uutk mendorong pengembangan pemain," ujar Torres di Sky Sports.
"Sebuah mimpi jadi kenyataan Pep yang akan mengawasi perkembangan saya sebagai pemain."
Sang pemain menyebut Cristiano Ronaldo sebagai inspirasinya.
"Tak hanya cara ia bermain bola tetapi juga perilakunya di luar lapangan," tutur Torres.
"Ia layak diidolai dan saya ingin mengikuti langkah kakinya."
Banderol 20,8 juta pound sang pemain yang ditebus oleh City dianggap oleh banyak pengamat sepak bola Spanyol sebagai harga murah bagi pemain dengan kaliber sepertinya.
"Itu adalah klausal pelepasan minimum bagi seseorang yang memasuki tahun terakhir kontraknya," tutur pakar sepak bola Spanyol, Terry Gibson, di Sky Sports.
"Kegagalan masif bagi Valencia yang tak dapat mengikat sang pemain lebih lama lagi. Ia setidaknya berharga dobel dari itu, tetapi tentu saja semua pemain di LaLiga punya klausal pelepasan minimum."
Musim lalu, Ferran Torres mencatatkan lima assist dan empat gol. Jumlah itu mungkin terlihat sedikit tetapi top scorer tim, Maxi Gomez, hanya berhasil membukukan 10 gol.
Valencia menjalani musim sulit dengan tiga pergantian pelatih dan bahkan sempat ada pemberontakan pemain pada September.