8 Pembelian Paling akhir Jose Mourinho saat Latih Real Madrid, Bagaimana Nasibnya Saat ini?



Jackpot89.info - Jose Mourinho adalah dari barisan pelatih elit di dunia. Tidak cuman prestasinya yang keren seperti juara Liga Champions bersama FC Porto sampai bawa Inter Milan raih Treble Winners untuk pertamanya kali, Mourinho jadi media darling karena beberapa peristiwa polemis di sejauh kariernya.

Pelatih yang sekarang tangani As Roma itu mempunyai masa manis bersama Real Madrid. Bersama team ibu-kota Spanyol itu, The Special One bertahan sepanjang tiga musim dengan perolehan tiga piala terhitung bawa Los Blancos raih gelar La Liga 2011/2012. Luar biasanya, gelar La Liga itu jadi spesial karena Real Madrid benar-benar menguasai dengan perolehan keseluruhan 100 point di akhir musim.

Jejeran pemain eksper dan beberapa wonderkid prospektif sukses didaratkan Mourinho di Real Madrid. Berikut 8 pemain paling akhir yang dihadirkan The Special One saat latih Real Madrid yang dikutip dari Transfermarkt.


Raphael Varane

Kecermatan Jose Mourinho dalam mengawasi bibit-bibit pemain luar biasa kembali lagi bisa dibuktikan saat landingkan Raphael Varane ke Santiago Bernabeu. Varane yang saat itu berumur 18 tahun dibayar dari club Perancis yakni Lens dengan mahar 11 juta euro pada 1 Juli 2011.

Varane diharap menjadi penerus duet centerback iconic Madrid Pepe dan Sergio Ramos. Hasilnya juga memberikan kepuasan, dianya jadi pilar penting Real Madrid sekian tahun kedepan terhitung hat-trick juara Liga Champions sebelumnya terakhir meneruskan penjelajahannya di Manchester United musim ini.


Jose Callejon

Jose Callejon jadi prospect masa datang Real Madrid saat itu untuk jaga kedalaman di bidang pemain sayap. Walau waktu itu telah mempunyai Angel Di Maria sampai Cristiano Ronaldo, Jose Mourinho datangkan pemain sayap prospektif berumur 24 tahun yakni Jose Callejon pada summer transfer 2011.

Bisa diterka, Callejon cuman bertahan 2 musim di Real Madrid karena tidak berhasil berkompetisi dengan deretan bintang yang lain. Sekarang di umur 34 tahun, Callejon beraksi di Fiorentina sebelumnya setelah bela Napoli.


Nuri Sahin

Permainan impresif Nuri Sahin bersama Borussia Dortmund jadi heboh. Tidak menanti waktu yang lama, penawaran sebesar 10 juta euro dari Real Madrid sukses membawa ke Santiago Bernabeu.

Bidang baris tengah Real Madrid juga saat itu benar-benar keren dengan beberapa pemain sekaliber Xabi Alonso dan Sami Khedira sebagai pemain tengah tengah, dan Mesut Ozil sampai Kaka pada spot pemain striker tengah. Ini membuat Nuri Sahin tidak mempunyai tempat di scuad khusus Real Madrid. Nuri Sahin sekarang bermain di Antalyaspor di umurnya yang mencapai 33 tahun.


Fabio Coentrao

Mempunyai rekam jejak keren sebagai salah satunya fullback terbaik di Liga Portugal, Fabio Coentrao membuat Jose Mourinho terpincut untuk mencatatngkannya. Mahar 30 juta euro juga dibayar untuk datangkan Coentrao tidak lama sesudah resmikan pembelian Raphael Varane dan Nuri Sahin.

Tetapi sayang, Fabio Coentrao tidak berhasil berkembang karena kalah berkompetisi dengan Marcelo yang paling menguasai di bidang left fullback. Sekarang di umurnya yang mencapai 33 tahun, Coentrao dengan status free agent alias tanpa club.


Hamit Altintop

Bursa Transfer musim panas 2011 jadi peristiwa yang repot untuk Jose Mourinho dan barisan board Real Madrid. Nama yang lain digaet ini kali ialah pemain eksper pada diri Hamit Altintop.

Dihadirkan dengan gratis dari Bayern Munich, saudara kembar dari Halil Altintop ini cuman bertahan satu musim di Santiago Bernabeu sebelumnya terakhir berpindah ke Galatasaray. Altintop memilih untuk menggantung sepatu pada 2018 lalu dengan club paling akhir yang dibelanya ialah SV Darmstadt 98.


Cedera Modric

Jadi kebanggaan tertentu untuk Jose Mourinho saat datangkan calon peraup Ballon d'Or di masa datang. Cedera Modric sebagai hot poin atas performa impresifnya bersama Tottenham Hotspurs memilih untuk tergabung bersama Jose Mourinho di Real Madrid.

Walau alami masa susah pada awal kehadirannya karena kesusahan geser Sami Khedira dan Xabi Alonso, Modric secara perlahan-lahan memperlihatkan kwalitasnya sebagai pemain tengah berkualitas sampai pada akhirnya sanggup merusak supremasi Messi-Ronaldo dalam memenangi Ballon d'Or.


Michael Essien

Pada deadline day transfer bursa 31 Agustus 2012, Jose Mourinho sah pinjam anak emasnya dari Chelsea yakni Michael Essien. Dipinjamkan sepanjang satu musim, Essien bermain dalam 35 laga dan mencatat sebuah gol dan sepasang assist.

Sempat menebar rumor bila Essien diberitakan kurang dicintai pemain lain di ruangan tukar karena Mourinho terlampau menjadikan sebagai sang anak emas. Walau demikian, andilnya selama saat pinjaman di Real Madrid berjalan maksimal di tengah-tengah badai cidera yang menerpa Real Madrid saat itu.


Diego Lopez

Diego Lopez jadi pemain paling akhir yang dihadirkan Jose Mourinho persisnya pada transfer bursa Januari 2013. Dianya dihadirkan menjadi backup Iker Casillas yang seringkali didera cidera.

Diego Lopez bahkan juga sanggup jadi penjaga gawang khusus Los Blancos bahkan juga sesudah Casillas pulih dari cideranya. Diego Lopez yang sekarang berumur 39 tahun meneruskan kariernya di Katalan dengan tergabung bersama Espanyol.

Tiga musim bersama Real Madrid jadi landmark positif untuk karier Jose Mourinho tidak cuman dari sisi prestasi, tetapi jejeran recruitment pemain yang jadi perhatian. Yang mana menjadi pemain favoritmu?