jackpot89.info - Sesudah mengambil alih perhatian khalayak karena memboyong 12 piala pada malam pucuk Festival Film Indonesia pada tahun akhir 2021, Penyalin Cahaya sekarang membuat gempar karena tersebar berita jika salah satunya crew disebutkan lakukan pelecehan seksual.
Karena terbelit kasus pelecehan seksual, netizen juga minta faksi FFI 2021 menarik piala citra film Penyalin Cahaya. Sudah diketahui, crew film Penyalin Cahaya yang diperhitungkan terbawa kasus pelecehan seksual ada Henricus Pria sebagai penulis skenario dan raih piala FFI 2021 bersama Wregas Bhanuteja.
Berita dugaan pelecehan seksual yang sudah dilakukan oleh salah satunya crew atau penulis film Penyalin Cahaya benar-benar sayang. Masalahnya film Penyalin Cahaya sebagai film yang mengusung rumor kekerasan seksual.
Crew film Penyalin Cahaya turut serta kasus pelecehan seksual, Rekata Studio dan Kaninga Pictures juga ambil sikap tegas dan keluarkan surat pengakuan sikap. Beberapa karyawan seni juga mengkritik sekalian menanyakan ancaman apa yang pantas dikasih ke terlapor.
Berikut jackpot89.info meringkas dari beragam sumber mengenai fakta berkaitan kasus crew film Penyalin Cahaya yang terbelit dugaan pelecehan seksual, Rabu (12/1/2022).
Film 'Penyalin Sinar' sukses merampas 12 Piala Citra pada Festival Film Indonesia 2021. Film garapan sutradara Wregas Bhanuteja ini akan tampil 13 Januari 2022 di Netflix.
1. Memihak Pada Penyintas
Lewat surat pengakuan sikap yang diupload ke sosial media pada 10 Januari 2022, faksi film Penyalin Cahaya tuliskan akan memihak pada penyintas dan memberi ruangan aman yang bebas untuk korban pelecehan seksual.
"Kami Rekata Studio dan Kaninga Pictures memiliki komitmen untuk memberi ruangan aman yang bebas dari pelecehan seksual dan kami akan memihak pada penyintas. Jaga lingkungan produksi film yang bebas dari pelecehan seksual ialah sebagai visi khusus kami." Catat faksi film Penyalin Cahaya.
2. Bukti Loyalitas
Selanjutnya, Rekata Studio dan Kaninga Pictures sampaikan jika beberapa crew telah lakukan yang terbaik sepanjang 20 hari proses shooting berjalan pada Januari 2021. Proses shooting yang jalan aman sebagai bu kti loyalitas crew dan pemain film Penyalin Cahaya.
"Proses shooting film ‘Penyalin Sinar' yang jalan dengan aman sepanjang 20 hari di Januari 2021 ialah bukti loyalitas kami." Sambungnya.
3. Pernah Terdaftar Sebagai Terlapor Tindakan Periode Lalu
Lewat surat pengakuan sikap yang dikeluarkan faksi film Penyalin Cahaya pada 10 Januari 2022, faksi film tuliskan jika faksi film Penyalin Cahaya merasakan sebuah nama tim film Penyalin Cahaya yang sempat terdaftar sebagai terlapor dugaan tindakan di periode lalunya.
"Berdasar info yang kami terima dari satu komune yang mengurus laporan pada kejadian pelecehan seksual, kami merasakan sebuah nama dari tim film 'Penyalin Sinar' terdaftar sebagai terlapor akan dugaan tindakan di periode lalunya." Tulisnya.
4. Mencoret Nama Crew yang Turut serta Kasus
Sikap tegas juga diambil oleh Rekata Studio dan Kaninga Pictures dengan mencoret nama crew yang terganjal kasus pelecehan seksual pada kredit judul film, satu diantaranya. Crew yang turut serta kasus juga bukan sisi dari film Penyalin Cahaya.
"Sebagai tanggung-jawab etik atas loyalitas kami dan untuk menghargai laporan dan proses yang bisa terjadi sesudahnya, kami memilih untuk hapus nama terlapor dari credit film ‘Penyalin Sinar' dan di beberapa materi publisitas film. Faksi terlapor itu tak lagi jadi sisi dari film 'Penyalin Sinar' dan Rekata Studio." Lanjut faksi film Penyalin Cahaya.
5. Serius Menanggapi Kasus
Faksi film Penyalin Cahaya mengharap permasalahan itu bisa usai dengan lajur yang pas dan bisa menampung kebutuhan penyintas. Faksi film janji akan memihak dan memberikan dukungan penyintas.
"Rekata Studio dan Kaninga Pictures benar-benar serius dalam menanggapi peristiwa ini dan kami mengharap beberapa proses yang terjadi sesudah laporan ini jalan dengan menampung kebutuhan penyintas dan bisa tersudahi sama sesuai lajur yang akurat. " Tutupnya
6. Skenario Film Penyalin Cahaya
Film Penyalin Cahaya sebagai film yang mengusung rumor kekerasan seksual. Oleh karena itu, banyak faksi yang sayangkan ada peristiwa itu. Euforia fans untuk melihat film itu seolah sirna karena ada crew yang terganjal kasus pelecehan seksual.
Film Penyalin Cahaya menceritakan perjuangan seorang penyintas kekerasan seksual ini menjadi usaha supaya rumor kekerasan seksual tidak dianggap remeh. Film Penyalin Cahaya bercerita mengenai hidup Sur (Shenina Cinnamon), seorang sarjana yang mendadak berbeda sesudah dari sebuah acara pesta untuk pertamanya kali.
Hidup Sur (Shenina Cinnamon) betul-betul berbeda saat bangun esok paginya. Dia kehilangan beasiswa dan ditendang oleh keluarganya sesudah photo selfie-nya tersebar lewat cara online.