Lewat pengakuan yang di-launching di website sah Chelsea, Roman Abramovich mengatakan akan jual club yang sudah dipunyainya semenjak tahun 2003 itu.
Hal tersebut dia sebutkan sebagai keputusan yang paling susah dan menyakitkan. Tidak itu saja, Abramovich menyebutkan jika dianya akan menggunakan semua keuntungan dari pemasaran Chelsea untuk menolong korban perang di Ukraina.
Pemasaran Chelsea oleh Abramovich ini dihubungkan dengan gempuran yang sudah dilakukan Rusia ke Ukraina. Ada agresi Rusia ke Ukraina membuat Inggris mengarah bankir, pelaku bisnis, bahkan juga konglomerat asal Rusia yang memasukkan uang mereka di Inggris.
Walau demikian, sampai sekarang, tidak ada info yang memverifikasi jika pemerintahan Inggris akan jatuhkan ancaman ke Abramovich.
AFP/MICHAEL STEELE Pemilik Chelsea Roman Abramovich tersenyum saat mengusung piala Liga Champions bersama kapten Cesar Azpilicueta.
Jadi pemilik Chelsea semenjak tahun 2003, Abramovich sukses mendatangkan beragam gelar berprestise untuk club asal London itu, terhitung salah satunya 2 gelar Champions League dan 5 gelar Premier League.
Keberhasilan dan nama besar Chelsea sekarang ini mengundang minat beberapa orang kaya menjadi calon konsumen club itu. Selama ini, telah ada tiga nama taipan yang dirumorkan berminat untuk jadi pemilik baru club berjulukan "The Blues" itu. Siapa sajakah? Berikut daftarnya.
Pebisnis yang tertarik beli Chelsea
1. Hansjorg Wyss
Nama pertama kali yang diberitakan tertarik beli Chelsea dari Abramovich ialah Hansjoerg Wyss. Lahir di 19 September 1935, Hansjorg Wyss sebagai miliarder asal Swiss.
Pada 2022, Forbes meringkas kekayaan bersih Wyss diprediksi capai 5,1 miliar dollar AS atau sekitaran Rp 73,3 triliun.
Wyss sebagai pendiri Synthes, perusahaan yang menghasilkan beberapa alat klinis dan produsen materi implan paling besar di dunia untuk membenahi tulang patah.
Pada 2012, Wyss jual Synthes ke perusahan multinasional farmasi Johnson and Johnson, sebesar 20 miliar dollar AS atau sekitaran Rp 287,5 triliun. Sesudah Synthes dipasarkan berikut kekayaan Wyss makin melesat.
Wyss akui dia bersama 3 orang lain mendapatkan penawaran untuk beli Chelsea dari Abramovich.
"Sama dengan oligarki yang lain, Abramovich sedang cemas. Ia ingin jual semua asetnya di Inggris," tutur Wyss diambil Kompas.com, Kamis (3/3/2022).
Tetapi, sampai saat ini, Wyss belum juga ketahui berapakah nilai jual Chelsea yang dijajakan Abramovich.
Wikimedia Commons Profile Hansjorg Wyss, miliarder Swiss yang disebut bisa menjadi bos baru Chelsea sesudah Roman Abramovic
2. Muhsin Bayrak
Seterusnya ada nama Muhsin Bayrak. Dia sebagai orang kaya asal Turki pemilik AB Grup Holding, sebuah konglomerasi yang beroperasi di sektor konstruksi, energi, tehnologi.
"Secara definitif, kami umumkan menawar Chelsea," kata Manajer AB Grup Holding, Seda Bayrak.
Bank perdagangan, Raine Grup akan mengurus penawaran dari Roman Abramovich untuk pemasaran Chelsea ini.
Di London, kata Muhsin Bayrak, dianya akan bertransaksi harga dengan advokat Roman Abramovich. "Kami telah ada di lajur perundingan untuk penandatanganan persetujuan," tandas Muhsin Bayrak.
3. Todd Boehly
Pebisnis asal dari Amerika Serikat, Todd Boehly, jadi nama selanjutnya yang diberitakan tertarik beli Chelsea. Dia sebagai pemilik saham club MLB LA Dodgers.
Antiknya, pada 2019, Todd Boehly diberitakan pernah menawar Chelsea. Tetapi waktu itu minatnya ditampik oleh Abramovich.
Boehly banyak memiliki baris usaha seperti real estate, media dan selingan, olahraga, sampai tehnologi.