jackpot89.info - Lomba motor balap MotoGP Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 barusan selesai.
Acara itu berjalan di Pertamina Mandalika International Street Sirkuit di Kabupaten Lombok tengah, Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Lomba motor balap MotoGP itu berjalan pada 18-20 Maret 2022.
Panjang pelintasan di Circuit Mandalika ialah 4,31 km.
Pelintasan ini punyai 17 kelokan.
Walau demikian, catatan perancangan awalnya Circuit Mandalika mempunyai panjang 4,32 km, berikut 19 kelokan.
Lalu dari 17 kelokan itu, ada 11 tikungan ke kanan dan 6 tikungan ke kiri bertipe sama arah jarum jam atau clockwise.
Puncak
Ialah pembalap Portugal Miguel Oliveira yang tampil fenomenal dan merampas tribune pertama motor balap MotoGP 2022 itu.
Miguel Oliveira jadi puncak dituruti oleh pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo.
Di posisi ke-3 , bercokol pembalap Johann Zarco dari Pramac Racing Tim.
Untuk Miguel Oliveira, balapan ini kali ialah kemenangan keempatnya.
Miguel Oliveira pimpin semenjak perputaran (lap) ke-5 dan tidak tersusul sampai perputaran akhir.
Keseluruhan perputaran pada MotoGP 2022 ini kali ada 20.
Pada balapan ini kali, ada 23 pembalap turut mengambil sisi.
Balapan sempat terlambat sepanjang 75 menit karena hujan lebat yang membasahi pelintasan khusus.
Balapan motor MotoGP 2022 ialah seri ke-2 dari 21 seri balapan MotoGP 2022.
Selainnya MotoGP, motor balap di Mandalika memiliki ajang Moto2 dan Moto3.
Ada pula balapan bertema Asia Talenta Cup (ATC).
Di Moto3, pembalap Indonesia, Mario Suryo Aji yang tempati start baris depan sukses finis di posisi 14.
Sementara, juara Moto2 ialah pembalap asal Thailand Somkiat Chantra.
Dalam pada itu, Direktur Khusus Mandalika Grand Prix Association Priandhi Satria menyebutkan jika Indonesia bisa menjadi tuan-rumah balapan World Superbike atau WSBK.
"Mandalika bisa menjadi circuit World Superbike," kata Priandhi Satria.
WSBK tahun ini, kata Priandhi Satria berjalan pada 11-13 November 2022.
Lombok
Dalam pada itu, geliat Lombok sebagai salah satunya tujuan ekonomi, pariwisata, dan olahraga otomotif masih jadi daya magnet.
Minimal, pembangunan property hotel dan resort makin jelas.
Lombok siap-siap diri untuk menyongsong banyak tamu lokal dan luar negeri.
Usaha itu menjadi satu diantara sisi penting dari Invest Islands, perusahaan investasi pengembang Asia.
Founder dan CEO Invest Islands Kevin Deisser, Rabu (23/3/2022), menyebutkan faksinya membuat Gran Meliá Lombok di Pantai Teluk Torok di Kabupaten Lombok Selatan, Propinsi NTB yang terletak dekat sama Circuit Mandalika.
Lokasi hotel ini mempunyai bentangan pasir berupa bulan sabit yang terlindungi.
Lokasi hotel menghadap ke Samudera Hindia yang dibingkai oleh Tanjung Zamrud dan bentangan sawah.
Jarak Gran Meliá Lombok cuman 25 km dari Lapangan terbang Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) di Kabupaten Lombok tengah, NTB.
Faksi Invest Islands menjelaskan jika hotel itu memadankan design bagus dan pembangunan terus-menerus.
Hotel memiliki desain sesuaikan dengan alam tropis Indonesia ini mengunggulkan, satu diantaranya, pemakaian bambu.
Tanaman bambu yang dikenali di Indonesia dengan semua faedahnya itu jadi lambang hubungan dengan alam.
Menurut Kevin Deisser, nilai keseluruhan project ini capai lebih dari 80 juta dollar AS atau sekitaran Rp 1,152 triiun.
Kevin Deisser menjelaskan jika dalam periode pembangunan dan pengendalian operasional Hotel Gran Meliá Lombok, faksinya akan menggamit tenaga kerja lokal.
Pada periode pembangunan seperti sekarang ini, kata Kevin Deisser, faksinya memercayakan project ke Tunas Jaya Sanur.
"Tunas Jaya Sanur mempersiapkan 100 % karyawan lokal dari Bali, Jawa, dan Lombok," sebut Kevin Diesser.
Saat ini, dengan pembangunan empat unit yang sedang ditangani, lanjut Kevin DIesser, ada keterkaitan sekitaran 70 tenaga kerja lokal dari Bali.
Dalam pada itu, lanjut Kevin Diesser, tenaga kerja dan pegawai asal Lombok, sekarang ini ada sekitaran 60 orang.
"Kami akan buka Hotel Gran Meliá Lombok di tahun 2024," tandas Kevin Diesser.