Ramai Susan Sameh Jadi Korban Pelecehan Seksual di Lokasi Syuting

jackpot89.info - Belakangan ini ramai pernyataan Susan Sameh sebagai korban pelecehan seksual di lokasi syuting. Bintang Dear Nathan itu akui dianya memperoleh tindakan tidak membahagiakan dari sebagian orang.

Hal tersebut diutarakannya saat live Instagram bersama Cantik Permatasari.

"Yang paling akhir itu yang kamu ketahui di lokasi syuting. Karena ada 6 atau tujuh orang, oh kemungkinan ini yang beberapa orang rasain. Jujur psikis saya terkena," ungkapkan Susan Sameh.

Susan Sameh akui perlu keberanian dan psikis kuat untuk berbicara masalah pelecehan seksual yang ia alami di lokasi syuting.

"Saya ngomong perlahan-lahan, ngomong ke seseorang dahulu, ke produsernya," papar Susan Sameh.

Dia juga mengharap supaya pelecehan seksual tidak lagi terjadi. Baik itu pada wanita maupun lelaki. Susan juga memperkuat beberapa korban untuk berani bicara dan menantang perlakuan pelecehan yang menerpanya.

"Lelaki itu, tujuannya pelecehan seksual tidak hanya ke wanita lelaki bisa juga. Kalian betul-betul harus tegas. Buat orang yang lakukan pelecehan dipikir dahulu buat lakukan suatu hal.sebuah hal. Bagaimana jika itu terjadi sama keluarga kita, kalian. Periode kita ingin hancur masa datang orang?" ujar

Awalnya rumor itu marak diutarakan oleh Hannah Al Rashid. Melalui account instagramnya, dia ajak beberapa wanita untuk share cerita itu hingga menjadi perhatian untuk khalayak luas.

"Another year another #womensmarchjkt. Ini tahun keempat saya turut dukungan @womensmarchjkt and as usual the energy was amazing," catat Hannah Al Rashid.

"Tahun ini saya ingin highlight pelecehan di lokasi tembakan karena terlampau umum terjadi, dan sering it just gets ignored and pushed under the carpet," lanjutnya kembali.

Pemain Warkop DKI Reborn itu juga memiliki komitmen akan mengubah keadaan itu sebisa mungkin.

Hannah Al Rashid janji akan merengkuh beberapa aktris yang sempat alami peristiwa itu. Tidak lupa, ia memberi teror pada beberapa aktor pelecehan seksual.

"Ke rekan-rekan industry perfilman yang sempat alami pelecehan di lokasi tembakan, we are here for you. Ke predator-predator di industry ini, tread carefully because we are watching you," ujarnya.